SMAHA (SMA Islam Hidayatullah) memiliki berbagai macam progam unggulan. Salah satunya yaitu tartil membaca Al Quran dan mengajarkannya. Untuk itu, di setiap tahunnya sekolah menyelenggarakan sertifikasi guru Al Quran.
Salah satu syarat untuk mengikuti sertifikasi ini yaitu siswa harus lulus tashih yang sudah dilaksanakan pada semester gasal 2024 lalu. Kemudian, siswa yang mengikuti sertifikasi ini akan mendapatkan pelatihan sebagai pengajar Al Quran. Pelatihan ini sangat penting bagi siswa sebagai bekal untuk menjadi para pengajar Al Quran guna berdakwah di masyarakat.
Koordinator BAQ, Ustadzah Khurin’in, A.H., menuturkan jika tahun ini merupakan tahun dengan peserta sertifikasi terbanyak, yaitu sebanyak 99 siswa kelas XI-XII. “Alhamdulillah kegiatan sertifikasi BAQ telah terlaksana dengan lancar selama tiga hari ini. Ini bisa menjadi bekal bagi siswa SMAHA untuk berkontribusi di masyarakat dengan cara berdakwah. Melalui bertambah banyaknya jumlah peserta sertifikasi, maka akan banyak juga bibit-bibit unggul yang siap mengajar Al Quran”, tambah Ustadzah Khurin’in.
Penyelenggaraan kegiatan sertifikasi ini bekerjasama dengan UMMI Foundation dari Surabaya, yaitu lembaga terverifikasi dalam pengembangan pembelajaran Al Quran dan UMDA (UMMI Daerah).
Kegiatan sertifikasi ini berlangsung selama tiga hari, 4-6 Februari 2025 di aula dan ruang meeting SMAHA. Hari pertama peserta belajar teori dan metode mengajar Al-Quran, di hari selanjutnya mereka praktik mengajar (micro teaching) dengan metode yang sudah dipelajari sebelumnya. Seluruh pelatihan dipandu langsung oleh para trainer profesional dari UMMI. Kegiatan diselingi Ice breaking yang menyenangkan tampak para siswa antusias mengikuti pelatihan.
“Alhamdulillah anak saya berhasil meraih juara satu micro teaching . Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk mencapai kesuksesan lebih lanjut. Terima kasih kepada SMAHA atas program-program baik yang mendukung prestasi siswa”, tutur salah satu orang tua peserta kegiatan Velero C (XI-2).
Di ujung acara, diberikan apresiasi bagi peserta micro teaching terbaik, yaitu Fawnia (micro teaching terbaik putri ruang meeting), Ryotara (micro teaching terbaik putra ruang meeting), Annisa Aska (micro teaching terbaik putri ruang aula), dan Velero C (micro teaching terbaik putra ruang aula). Para peserta yang lulus pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat mengajar dari UMMI yang resmi bisa digunakan untuk menjadi pengajar Al Quran di lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pembelajaran Al-Quran menggunakan metode UMMI.
