Mendidik adalah perkara serius dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Perlu strategi sekaligus seni dalam proses mendidiknya. Untuk itu kolaborasi dengan stakeholder sangat diperlukan untuk bersama-sama bahu-membahu mewujudkan profil siswa sesuai dengan visi sekolah. Salah satu stakeholder adalah orang tua murid.
Pada hari ini, Sabtu (6/8/2022), SMA Islam Hidayatullah (Smaha) menggelar acara PGOTW (Pertemuan Orang Tua/Wali Murid) kelas X tahun pelajaran 2022/2023. Kegiatan yang dilaksanakan di aula sekolah ini bertujuan untuk bersilaturahmi, saling mengenal lebih dekat, serta sosialisasi program sekolah. Hampir 100% orang tua murid hadir di acara ini.
Setelah acara pembukaan dan tilawah Al-Qur’an, Etik Ningsih, S.Pd. selaku kepala Smaha menyampaikan sambutannya. Beliau mengungkapkan, ”Terima kasih atas kepercayaan Ayah Bunda kepada Smaha sebagai tempat belajar putra-putri Ayah Bunda. Mari kita bekerjasama, bersinergi untuk berproses mengantarkan anak-anak kita menjadi generasi khairu ummah sesuai dengan visi kita bersama”. Bu Etik melanjutkan dengan memperkenalkan wali kelas (wk) dan pendamping wali kelas (pwk) X. ”Harapan kami akan terjadi komunikasi efektif dan terbangun keakraban antara wk-pwk dan Ayah Bunda dalam mendampingi putra-putri kita” imbuhnya.
Berikutnya adalah sosialisasi program sekolah yakni program akademik disampaikan oleh Taufik Nur Hidayat, S.Pd. (waka kurikulum), program kesiswaan oleh Sri Widayati, S.Pd. serta program QLC (Quranic Learning Center) oleh Drs. Aminudin, M.Si. (Manager QLC). Sebelum sesi tanya jawab, acara diselingi dengan penanyangan video alumni siswa (2022) yang telah berhasil diterima di perguruan tinggi negeri/sekolah kedinasan.
“Saya senang sekali dengan kegiatan ini karena kami sebagai orang tua bisa mengenal lebih dekat tentang Smaha, seperti apa gambaran proses belajar-mengajarnya, apa saja kegiatannya, budaya sekolah, prestasi, dan lain-lain. Kami selaku orang tua pasti akan mendukung sepenuhnya terhadap program sekolah dengan cara membimbing dan mendampingi anak kami dari rumah” tutur Ibu Endah Puspita, S.H., ibunda dari Akhdan Abiyyu kelas X 2.