Dalam rangka mendukung upaya pemerintah untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang maju, berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar pancasila, maka SMAHA pada hari ini, Jumat, 1 April 2022 berkunjung ke SMADA (SMAN 2) Klaten. Kunjungan yang diikuti oleh kepala SMAHA (SMA Islam Hidayatullah) Semarang beserta segenap guru, perwakilan Yayasan Abul Yatama, dan LPI (Lembaga Pendidikan Islam) Hidayatullah ini bertujuan untuk menimba ilmu dalam mempersiapkan menjadi sekolah penggerak.
Disambut baik oleh Kepala SMADA, Bapak Suharja, S.Pd., M.Si., dan segenap pimpinan, acara dilanjutkan dengan desimilasi praktik baik program sekolah penggerak (PSP). SMADA Klaten telah menjadi sekolah penggerak angkatan 1 dan telah menuai banyak sekali prestasi.
“SMAHA memilih SMADA Klaten untuk menjadi tempat belajar guna penyiapan sekolah penggerak karena sekolah ini adalah pionir sekolah penggerak dan terbukti mampu melakukan akselerasi IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka) dan PSP (Program Sekolah Penggerak) di provinsi Jawa Tengah,” tutur Bu Etik Kepala SMAHA.
Setelah sesi diskusi, acara diakhir dengan penandatanganan MoU terkait dengan Program Sekolah Penggerak SMA. Bapak Suharja selaku Kepala SMADA menyampaikan, ”Kami sangat berterima kasih atas kedatangan SMA Islam Hidayatullah Semarang ke sekolah kami, semoga kerjasama ini semakin menguatkan kita untuk bersama-sama bahu-membahu bergerak memajukan pendidikan Indonesia.” (Nng-Humas)